Sedikit Tentang Sang Penghibur

Hahahaha......

Hal yang luar biasa terjadi hari ini. Selasa, 1 Mei 2012 menjelang pergantian hari. Pegel sakjane awakku, tapi aku menolak untuk tidur. Tanggung bung. Karena Liverpool bermain Dua jam lagi. Diluar itu, lucu jika teringat kejadian hari ini. Kejadian dimana seorang teman, sahabat, saudaraku dijadikan bubur oleh temannya sendiri. hahaha....

Fika Putera alias Ginanjar alias Jono, pribadi yang luar biasa menurutku. Orang yang habis bertambah umur ini dengan rela dan ikhlas mau menjadi penghibur bagi orang disekitarnya. Tentunya dia punya cara sendiri untuk membuat kami tertawa. Ditengah tawa riang tadi, terpikir olehku, betapa jahatnya aku karena tidak bisa membayar apa yang telah dilakukannya selama ini. Maka, kubuat tulisan ini anggap saja sebagai hadiah ulang tahunnya dariku untuknya. Semoga bisa membayar ya jon, meskipun kredit.

Menurutku, Jono adalah orang yang njawani ditengah-tengah kami. Hal yang paling ketara adalah sifatnya yang rak penak-an alias pekewuhan. Tipikal orang jawa banget. Sebagai contoh, dia selalu berusaha tidak menyakiti perasaan temannya. Selalu meng-iya-kan permintaan kami. Berusaha untuk menjadi YES MAN. Dan kalaupun harus menolak, sebisa mungkin dia menolaknya dengan cara yang halus, meski kadang dia harus melumuri tubuhnya dengan dosa (baca: nduobos). Pengorbanan yang luar biasa bukan? tapi itulah yang membuat dia unik.

Situasi (via sms):

Aku: Jon bareng yo...pethuk aku...

Jono: Oke tek...siap...

Waktu menunjukan jam Satu siang.

Aku: ayo jon...

Jono: oke, aku mangkat (padahal saktenane durung adus)

Beberapa menit kemudian

Aku: tekan endi jon...?

Jono: OTW tek, (padahal lagi ngeslah motor)

Hahahha... mungkin udah ratusan kali dia melakukan itu, sebenarnya marmos sih, tapi yo meh pie meneh? kalau nggak gitu bukan Jono namannya. Hanya saja pesenku jon, suatu hari koe harus menghilangkan hal-hal seperti ini. Dan aku tau bahwa kamu sudah tau.

Keunikan kedua yang dimilikinya adalah dia memiliki penyakit alergi. Tentu dilingkungan kami sudah paham alergi terhadap apa. Ya, alergi terhadap wanita yang dicintainya. hahaha.... tapi dengan penyakitnya itulah dia menghibur kami. Sejauh ini, ada dua wanita yang aku tau dicintainya. Pertama adalaaaaahhhh......... sebut ra yo? ah rasah waelah, ndak ono kabar lelayu bar iki. Tapi katanya dia mencintainya sudah cukup lama. Ya maklum, (mungkin) sejak tahun 2002 dia kenal dengan mbak yang satu ini.

Kemudian, wanita pujaan hati yang kedua dikenalnya 5-6 tahun yang lalu. Tapi untuk mbak yang satu ini, dia rela mendaki gunung lewati lembah untuk berhasil menuju ke Barat, tempat mbak ini sekarang menuntut ilmu. Eittsss... tidak hanya sekali lho pemirsa. hahhaha

Tapi, sampai sejauh ini, predikat jomblo ket lahir masih melekat di pundak seorang Jono ini. Kenapa? itulah permasalahannya. ternyata, setelah dicermati secara mendalam dan dikaji dengan teliti, disimpulkan sebuah pernyataan fenomenal, yaitu: "lha pie ameh dadian, wong ketemu wae koploken". Benar saja, pernah suatu malam kami, teman-temannya, menculik dia untuk diantar kedepan pintu gerbang mbak yang pertama. Tapi kontan saja, dengan sigap layaknya suami siaga, dia mati. Tentunya pura-pura alias macak wong mati. Jurus kedua adalah menjadi cicak yang menempel di apa saja yang ada didekatnya. Dan jurus pamungkas yang dimilikinya adalah menjadi maling yang dikejar macan. Ngalah-ngalahi Jazz 190 km/jam.

Entah apa yang ada dikepalanya sehingga dia menjadi seperti itu. hahahha....mungkin dia berpikir kalau mencintai seseorang adalah aib yang harus di sembunyikan. Atau dia menganggap hal itu seperti onani, hal yang wajar tapi memalukan jika diketahui orang lain. Tapi sekali lagi, entahlah.

Sebenarnya masih banyak hal luar biasa menarik yang dimilikinya, seperti selalu kesulitan dalam pengucapan kata-kata, kepandaiannya mengalihkan perhatian, hobinya yang salah tingkah,momok terbesar dalam hidupnya yaitu buah-buahan hingga kisah cinta terlarangnya dengan pria berpayudara. Tapi semua itu belum bisa aku ungkapkan sementara ini. Semoga ada kesempatan untuk itu.

hahahah....sampah banget tulisanku ini sepertinya, tapi semoga dapat menjadi kado yang cukup nggo koe Jon. Selamat Ulang Tahun, semoga makin menghibur dan tetep rock 'n roll. Pesenku adalah too much 'rak penak' will kill you. So, koe kudu jujur karo atimu dan tidak ada yang salah dalam mencintai seorang wanita. tapi eling, wanita lho, ojo Balon.

Untuk (sebagian) Mahasiswa Indonesia

yaaaa!
hari ini, Selasa 7 Desember 2010, telah masuk dalam tahun baru Islam.
kalo orang jawa bilang "Tanggal Siji Suro"
biasanya orang Jawa merayakannyan dengan berbagai hal.

semisal di Solo ada kirab "Kebo Bule"
di Jogja ada tradisi "Mubeng Beteng"
dan daerah tempat saya tinggal tidak mau kalah.
bapak-bapak bikin acara kecil-kecilan untuk memperingati hari ini.
acaranya adalah membunyikan gamelan hingga pagi.

hal ini sebenarnya belum pernah diadakan,
menurut saya, inisiatif tersebut muncul karena adanya gonjang-ganjing isu Keistimewaan Jogja
mungkin benar, mungkin salah
tapi saya cukup meyakini hal tersebut.
mungkin mereka ingin berteriak pada orang-orang usil disana
"HEIII, JOGJA ISTIMEWA!!!"

tapi yang saya sangat kagum dan salut,
ungkapan tersebut disampaikan dengan sangat arif dan bijak.
mereka tidak berdemo
mereka tidak membakar ban bekas
mereka juga tidak anarkis

saya jadi berpikir kalo mungkin Mahasiswa Indonesia harus belajar dari mereka
Mahasiswa Indonesia harus mencontoh mereka
dan Mahasiswa Indonesia harus tertunduk dan meletakan kesombongannya

selama ini, mahasiswa berdemo layaknya bukan mahasiswa
selama ini, mahasiswa "koar-koar" menyalurkan aspirasi rakyat
tapi rakyat yang mana????
buktinya masyarakat tidak berprilaku seperti itu
yaa memang tidak semua mahasiwa
tapi jika semua mahasiswa Indonesia kembali pada kearifan lokal
saya yakin, kelak negeri ini akan lebih baik.
Amin.

Melawan Pagi

kikuk...
yaa itulah yang saya rasakan semalam tadi.
ketika kembali mencoba membenturkan jari tangan saya dengan huruf-huruf di papan hitam ini.
saat mulai mengada-ada atas kewajiban saya sebagai seorang mahasiswa.
berpikir tentang apa kata-kata dalam kalimat selanjutnya.
mungkin tanpa isi.
tak bermakna dan bertuju.
hahaha....
yaa itulah kiranya hal yang saya nikmati.

maklum saja, kegiatan tersebut sudah tidak saya lakukan lebih-kurang paruh semester ini.

tak taulah kenapa di semester kelima ini saya lebih senang menutup mata.
lebih senang mengakrabkan diri dengan landasan tidur saya.
meninggalkan tembok-tembok tua dengan segala hiruknya.
ayat-ayat dari Sang hyang dosen seakan hanya menguap begitu saja.
berusaha Melawan Pagi dan meyakinkan diri saya bahwa
"Hei, tak ada yang kamu dapatkan diluar sana!"

hasilnya?
yaa tugas rampung saat 'masih' pagi.
tidak tidur layaknya manusia.
kuliah ngantuk, bahkan sempat (lama) bermimpi.
sangat menkhawatirkan!

saat ini,
saya sebenarnya sedang berusaha untuk mengatkan
bahwa,
saya harus menjalin hubungan kembali dengan suasana kampus.
berkenalan kembali dengan kata.
sesekali bersilaturahmi dengan teori dalam tumpukan lembar.
untuk kembali bernegoisasi dengan pagi.
dan kembali BERSEJAJAR MATAHARI!

Kenapa saya kembali nge-Blog (lagi) ???

hmm. . . .
sebenernya saya sudah punya dua blog.
tapi keduanya sudah saya putus karena mereka berantakan.
alasan yang nggak masuk akal sepertinya. . .
karena Blog nggak bisa mandi, makan, dandan, pake baju, boker dan sebagainya dengan sendirinya.
yaaa mungkin itu merepresentasikan hidup saya sebelumnya. (sekali lagi "mungkin")
tapi itu nggak penting.
yang terpenting alasan saya ijab khobul lagi dengan Blog.
(nggak penting juga sih)
Pertama, saya pengen nge-Blog lagi.
saya cuma pengen mengekspresikan pemikiran-pemikiran saya karena saya takut menjadi gila.
kata orang kalo isi otak nggak dikeluarkan bisa jadi edan.
ibaratnya kalo orang punya duit banyak nggak ditabung, lama-lama jadi ilang.
ntah dicuri orang atau dibuat jajan.
mending kalo jajannya bener, kalo nggak?
saya cuma takut kalo isi otak saya dicuri sama makhluk yang namanya "lupa"
itu saja.

alasan kedua sama dengan daripada internet dirumah nganggur dan cuma buat facebookan sama ngaskus sama browsing yang nggak-nggak, mending buat ginian.
tukar pikiran. (kalo ada yang mau)

yah, sebenernya saya bingung mau nulis apa lagi.
mulai dari gimana gaya bahasa yang akan saya bawakan, apa yang mau saya tulis, pokoknya otak saya saat ini isinnya pengandaian tentang nasib blog baru saya ini. (kacau)
terlalu banyak yang pengen saya tulis tapi saya sudah terlalu ngantuk.
maklum, sekarang tanggal 27 Agustus 2010 atau 16 Ramadhan (lupa tahunnya)
belum tidur dan habis sahur.

oke, saya akan mengkahirinya.

saya akan berusaha dan berdoa (tentunya) semoga Blog saya ini bisa terus hidup dan tidak berantakan lagi.
setelah ini saya akan mencoba mencari teman buat Blog saya ini. untuk itu saya mohon bantuan dari siapa saja yang membaca tulisan ini agar bersedia menemani bayi yang baru lahir ini.

Imsak!!!!

Sekian
Terima kasih